Bau ketiak menyebabkan hilangnya rasa percaya diri dan memengaruhi kehidupan sehari-hari. Ketahui penyebabnya, tanda-tanda peringatan dini, dan cara efektif untuk mengatasi kondisi ini sejak awal.

Apa itu bau ketiak?

Bau ketiak adalah bau tidak sedap yang dikeluarkan dari area ketiak, terutama saat tubuh sedang beraktivitas atau berada di lingkungan yang panas dan lembap. Secara medis, hal ini disebabkan oleh kelenjar keringat apokrin yang terlalu aktif, dikombinasikan dengan bakteri pada kulit yang memecah protein dan lipid dalam keringat, sehingga terbentuk senyawa dengan bau yang tidak sedap.

Apa itu bau ketiak?

Bau ketiak bukanlah penyakit yang berbahaya, tetapi sangat memengaruhi psikologi, komunikasi sosial, dan kepercayaan diri penderitanya.

Penyebab umum bau ketiak

Ada banyak penyebab bau ketiak, di antaranya:

1. Kelenjar keringat apokrin terlalu aktif

Kelenjar apokrin terkonsentrasi di ketiak, selangkangan, dan puting susu. Tidak seperti kelenjar keringat ekrin (yang biasanya hanya mengeluarkan air), kelenjar keringat apokrin mengeluarkan lendir yang mengandung banyak protein dan lipid – lingkungan yang ideal bagi bakteri penyebab bau untuk berkembang biak. tumbuh.

2. Faktor genetik

Penelitian menunjukkan bahwa hingga 80% orang dengan bau ketiak memiliki faktor genetik dari orang tua mereka. Jika seseorang dalam keluarga memilikinya, risiko Anda juga lebih tinggi dari biasanya.

3. Kebiasaan hidup – kebersihan yang buruk

Tidak membersihkan area ketiak dengan benar, tidak mencukur bulu ketiak secara teratur, mengenakan pakaian yang terlalu ketat, banyak berkeringat tetapi tidak mengeringkannya… semuanya meningkatkan bau.

Penyebab umum bau ketiak

4. Hormon dan stres

Perubahan hormon yang kuat selama masa pubertas, pascapersalinan atau pra-menopause dapat merangsang kelenjar keringat untuk bekerja lebih keras. Ketegangan saraf juga memperburuk bau badan.

5. Pola makan

Mengonsumsi banyak makanan pedas, bawang, bawang putih, kafein… dapat membuat bau keringat lebih kuat dan lebih sulit dikendalikan.

Tanda-tanda bau ketiak dini

Anda dapat mendeteksi tanda-tanda bau ketiak melalui tanda-tanda berikut ini:

• Bau tidak sedap di area ketiak, muncul bahkan ketika tidak banyak berolahraga
• Noda kuning pada baju, terutama di area ketiak, tidak hilang bahkan setelah dicuci sampai bersih
• Kulit di daerah ketiak selalu lembap, terasa lengket atau tidak nyaman
• Bau keringat yang kuat, asam atau apek, tidak seperti bau badan normal
• Orang-orang di sekitar sering menjaga jarak atau menunjukkan rasa tidak nyaman saat di dekatnya

Apakah bau ketiak berbahaya?

Dari segi kesehatan, bau ketiak tidak menyebabkan kerusakan organ dalam atau memengaruhi kehidupan. Namun, jika tidak ditangani dengan tepat, hal itu dapat:

• Dampak psikologis: Orang dengan bau ketiak sering kali merasa minder, menghindari komunikasi, dan khawatir dengan bau badan
• Mempengaruhi studi dan pekerjaan: Kesulitan berinteraksi dengan pelanggan, rekan kerja, dan bekerja dalam kelompok
• Mempengaruhi hubungan pribadi: Menciptakan jarak emosional, membuat pasien merasa terisolasi
• Secara khusus, bau ketiak kronis juga menyebabkan kulit ketiak menjadi gelap, kasar, dan gelap karena peradangan pada pori-pori rambut panjang.

Membedakan bau ketiak ringan dan kronis

Kapan Anda harus mengatasi bau ketiak?

Proses pengobatan medis standar untuk bau ketiak

Anda harus menemui dokter spesialis atau fasilitas medis ketika:

• Meskipun Anda telah menggunakan deodoran yang kuat, Anda masih memiliki bau yang tidak sedap
• Bau badan memengaruhi pekerjaan dan kehidupan Anda
• Terdapat tanda-tanda dermatitis, pustula, dan penggelapan pada area ketiak
• Kondisi ini berlangsung selama 6 bulan atau lebih, dengan faktor keluarga
• Saat ini terdapat banyak metode untuk mengatasi bau ketiak seperti: suntikan Botox, eksisi kelenjar keringat, ablasi kelenjar apokrin dengan laser atau RF, yang membantu
• mengatasi akar penyebabnya – dengan aman dan tanpa meninggalkan bekas luka.

Kesimpulan

Meskipun bau ketiak bukanlah penyakit yang berbahaya, namun hal ini menyebabkan banyak ketidaknyamanan dalam hidup. Deteksi dini dan pemahaman terhadap penyebabnya akan membantu Anda melakukan tindakan pencegahan dengan segera dan tepat – menghindari kondisi tersebut menjadi kronis dan menimbulkan efek jangka panjang.
Merawat tubuh Anda dengan tepat dan mengobatinya secara proaktif sejak dini akan membantu Anda mendapatkan kembali kepercayaan diri dan kualitas hidup Anda.